Kunjungan Sekolah SMP Al Hikmah Surabaya ke Muhammadiyah Islamic College Singapura
Kunjungan sekolah SMP Al Hikmah Surabaya ke Muhammadiyah Islamic College Singapura (MICS) pada hari Selasa, 14 Januari 2025, dalam rangkaian kegiatan International Safar atau as-Safar ad-Dauliyah berlangsung sukses dan penuh berkah. Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan pengalaman siswa di bidang pendidikan agama Islam di Singapura, di mana populasi Muslim di negara ini berjumlah sekitar 15%, yaitu sekitar 920 ribu orang.
Selama kunjungan, siswa dan guru SMP Al Hikmah Surabaya berkesempatan mengenal lebih dekat proses pembelajaran agama Islam di MICS. Pembelajaran agama Islam, khususnya dalam bidang Fiqh, bahasa Arab, dan Al-Qur'an sangat ditekankan karena merupakan bagian penting dari agama. "Belajarlah bahasa Arab, karena ia merupakan bagian dari agama kalian (ta'allamul 'arabiyah fa innahu juz'un min diinikum)," pesan pimpinan MICS dalam sambutannya.
Kepala MICS juga menjelaskan sejarah perkembangan Islam serta berdirinya Muhammadiyah Islamic College di Singapura, yang menekankan pentingnya pendidikan agama. Beliau menegaskan bahwa menuntut ilmu agama adalah kewajiban, karena di dalamnya terdapat banyak kebaikan. Sebagaimana hadits Nabi Muhammad saw: "Barangsiapa yang dikehendaki Allah menjadi baik, maka ia akan diberikan pemahaman dalam agama" (man aradallahu bihi khairan yufaqqihhu fid-diin).
Dalam sambutannya, Kepala SMP Al Hikmah, Ust. Abu Said Qhodri, M.Pd yang juga mendampingi kegiatan International Safar ini, mengingatkan seluruh peserta akan pentingnya menuntut ilmu hingga ke luar negeri. Beliau menegaskan bahwa Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dan gemar menuntut ilmu di mana pun mereka berada.
Kegiatan kunjungan sekolah ini sangat berkesan bagi siswa-siswa kelas Tahfidz SMP Al Hikmah. Mereka berkesempatan mempraktikkan hafalan Al-Qur'an Juz 28, Surat Al-Hasyr ayat 21-23 secara bersama-sama. Selain itu, mereka juga memperoleh wawasan tentang pendidikan agama Islam dan kurikulum yang diterapkan di Muhammadiyah Islamic College Singapura. Kurikulum tersebut dirancang secara mandiri dan telah mendapatkan legalitas dari Pemerintah Singapura melalui Majelis Ugama Islam Singapura (MUIS).
Kunjungan ini memberikan banyak manfaat bagi siswa dan guru SMP Al Hikmah Surabaya. Mereka mendapatkan pengalaman serta pengetahuan baru yang dapat diterapkan di sekolah maupun di rumah masing-masing. Selain itu, kunjungan ini juga memperkuat kerja sama antara SMP Al Hikmah Surabaya dan Muhammadiyah Islamic College Singapura dalam bidang pendidikan dan keagamaan.
-Humas-
